Skip to main content

Posts

Showing posts with the label Qodiriyah Naqsyabandiyah

Silsilah Syekh Tolhah Kali Sapu Cirebon Sampai Pada Rosululloh Muhammad SAW

Nasab Syekh Tolhah Sebagai Keturunan dari Nabi Muhammad SAW Syekh Tolhah bin Tholabuddin adalah seorang Ulama Tashowwuf asal Cirebon yang juga Mursyid ke-35 daripada Thoriqoh Qodiriyah Naqsyabandiyah. Beliau lahir di Cirebon pada tahun 1825 yang bertempat di Desa Trusmi Cirebon. Beliau (Syekh Tolhah), memiliki nasab kepada Rosululloh Muhammad SAW dari jalur Syekh Syarif Hidayatulloh (Sunan Gunung Jati) dari jalur putranya sulungnya Kyai Sirojuddin ( Pangeran Sucaya Suryadibrata). Secara nasab, beliau adalah Keturunan ke-31 dari Nabi Muhammad SAW dari jalur Sayyidina Husein dengan nasab lengkap Syekh Tolhah sebagai berikut : 1. Syekh Tolhah (Pangeran Kusumawijaya), bin 2. Kyai Tholabuddin (Pangeran Adhikarya), bin 3.  Kyai  Sa’iduddin (Pangeran Ratnakusuma), bin 4.  Kyai  Saifuddin (Pangeran Adhisurya), bin 5.  Kyai  Asasuddin (Pangeran Suryadilaga), bin 6.  Kyai  Nuruddin (Pangeran Ratnawi Suryadikusuma), bin 7.  Kyai  Sirojuddin (Pangeran Sucaya Suryadibrata), bin 8.  Kyai  Mawlana Wi

Jejak Sejarah Syekh Tolhah Bin Tholabuddin Kali Sapu Cirebon

  Jejak Sejarah Syekh Tolhah Bin Tholabuddin Kali Sapu Cirebon Menelusuri Jejak Sejarah Thoriqoh Qodiriyah Naqsyabandiyah PP Suryalaya - Tasikmalaya Jawa Barat  Beliau, Syekh Tolhah bin Tolabuddin dari Desa Kali Sapu, Kecamatan Cirebon Utara, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat adalah tokoh utama pengembangan Thoriqhoh Qodoriyah Naqsyabandiyah di wilayah Cirebon dan sebagian Jawa Barat sebelah Timur. Syekh Tolhah adalah seorang Ulama sufi yang lahir tahun 1825 di daerah Trusmi Cirebon. Beliau adalah murid Syekh Ahmad Khotib Sambas, seperti halnya Syekh Abdul Karim dari Banten dan Syekh Kholil dari Bangkalan, Madura.   Kyai Tholabuddin  (Pangeran Adhikarya)  adalah ayahanda Syekh Tolhah  (Pangeran Kusumawijaya) , putra dari dari seorang Kiai bernama Sa'iduddin (Pangeran Ratnakusuma), cucu dari Kiai Saifuddin  (Pangeran Adhisurya)  yang merupakan pemimpin pesantren Rancang. Pesantren ini berlokasi di Desa Tengah Tani di tepi jalan utama Cirebon – Bandung, tidak jauh dari Desa Tru

Manaqib Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani

Apa itu Manaqib? Apa yang dimaksud dengan Manaqib, Apa sebenarnya pengertian Manaqib, dan Bagaimana Manaqib itu? Inilah pertanyaan-pertanyaan yang mencoba  akan dijawab melalui pembahasaan sederhana ini. Sumber Foto : laduni.id Assalamu 'Alaikum Wa Rokhmatullohi Wa Barokaatuh Bismilahirrakhmaanirrakhim Alkhamdulillhi Robbil'Alamiin Washolaatu Wassalaamu 'Ala Sayyidil Anbiya wal Mursalin habibana Muhammad SAW. Wa 'Ala Aalihi Wa Sohbihi Ajmain. Manaqib secara bahasa dapat diartikan sebagai "Riwayat Hidup". Kata Manaqib sendiri berasal dari bahasa Arab yang diambil dari lafadz "Naqaba" yang berarti "Menyelidiki, Melubangi, Memeriksa, dan Menggali. Kata Manaqib adalah bentuk jama dari lafadz "Manqibun yang merupakan isim makan dari lafadz Naqaba. Di dalam Al-Quran arti lafadz "Naqoba" dapat kita temukan pada ayat-ayat dari  beberapa Surat yang diantaranya adalah Surat Al-Maidah pada ayat 12, Surat Al-Kah

Siapa itu Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani?

Riwayat Hidup Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani Radhiallahu Anhu Qoddasallahu Sirroh Insya Allah akan diuraikan riwayat dan biografi ringkas mengenai asal muasal, silsilah, perjalanan hidup, dan karya-karya beliau Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani RA QS. Sumber Foto : Laduni.id Assalamu 'Alaikum Wa Rokhmatullohi Wa Barokaatuh Bismilahirrakhmaanirrakhim Alkhamdulillhi Robbil'Alamiin Washolaatu Wassalaamu 'Ala Sayyidil Anbiya wal Mursalin habibana Muhammad SAW. Wa 'Ala Aalihi Wa Sohbihi Ajmain. Syaikh Abdul Qodir Al Jailani Rodhiallahu Anhu Qoddasallahu Sirroh Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani RA QS seorang tokoh Tasawuf atau Sufi Kharismatik yang dipercaya memiliki banyak karomah, berilmu tinggi, dan ber-budi perkerti luhur. Beliau Syaikh AQJ RA QS adalah salah seorang pembimbing besar ke-Ruhanian umat Islam yang berasal dari daerah Jaylan yang konon merupakan salah satu wilayah yang kini termasuk dalam wilayah pemerintahan Iran. Mengenai b

Apa itu Manaqiban/Manakiban?

Pengertian Manaqiban Apa yang dimaksud dengan manakiban, Apa pengertian Manaqiban, dan Bagaimana Manaqiban itu? Assalaamu 'Alaikum Wa Rokhmatullohi Wa Barokaatuh Bismillahirrakhmaanirrakhiim Alkhamdulillahi Robbil 'Alamiin Washolaatu Wassalaamu 'Ala Sayyidil Musthofa Wal Mursaliin. Sayyiina wa Maulaana Muhammad SAW wa 'Ala Aalihi Wa Sohbihi Ajmain. Setelah sebelumnya dijelaskan tentang arti Manaqib baik secara bahasa maupun istilah, selanjutnya akan sedikit diuraikan tentang apa itu manaqiban atau manakiban? Manaqiban atau Manakiban, adalah sebuah  istilah di kalangan orang Indonesia yang merupakan nisbah dari kata manaqib. Yang berdasarkan pada penjelasan sebelumnya yang memberikan arti tentang Manaqib sebagai  "Riwayat atau perjalanan hidup seorang Tokoh, Pemimpin, atau Suri Tauladan, baik yang berkaitan silsilah, akhlak, amaliah dan lainnya, yang dapat dijadikan tuntunan hidup dalam mengamalkan kebaikan.  Merujuk pada pengertia

Apa itu Manaqib?

Pengertian Manaqib Apa itu Manaqib? Apa yang dimaksud dengan Manaqib, Apa sebenarnya pengertian Manaqib, dan Bagaimana Manaqib itu? Inilah pertanyaan-pertanyaan yang mencoba  akan dijawab melalui pembahasaan sederhana ini. Assalamu 'Alaikum Wa Rokhmatullohi Wa Barokaatuh Bismilahirrakhmaanirrakhim Alkhamdulillhi Robbil'Alamiin Washolaatu Wassalaamu 'Ala Sayyidil Anbiya wal Mursalin habibana Muhammad SAW. Manaqib secara bahasa dapat diartikan sebagai "Riwayat Hidup". Kata Manaqib sendiri berasal dari bahasa Arab yang diambil dari lafadz "Naqaba" yang berarti "Menyelidiki, Melubangi, Memeriksa, dan Menggali. Kata Manaqib adalah bentuk jama dari lafadz "Manqibun yang merupakan isim makan dari lafadz Naqaba. Di dalam Al-Quran arti lafadz "Naqoba" dapat kita temukan pada ayat-ayat dari  beberapa Surat yang diantaranya adalah Surat Al-Maidah pada ayat 12, Surat Al-Kahfi Ayat 97, dan pada Surat Qof pada ayat 36, yan

Mursyid ke-38 Thoriqoh Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya

Thoriqoh Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya Thoriqoh Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya atau biasa disebut dengan TQN PP Surlaya merupakah salah satu Madzhab Tasawuf yang Mu'tabaroh (diakui keabsahannya) yang bertempat di Tasikmalaya Jawa Barat Indonesia. Keabsahan thoriqoh ini tidak hanya sebatas pada amaliyah saja, namun secara sanad atau silsilahnya Thoriqoh Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya memang tersambung langsung kepada Rosululloh Muhammad SAW. Sumber foto: sufimedia38 Saat ini (waktu artikel ini ditulis pada hari Minggu tanggal 13 Oktober 2019), ke-Mursyidan TQN Pondok Pesantren Suryalaya berada dibawah  bimbingan Guru Agung Syaikh Muhammad Abdul Ghaots atau Syaikh Muhammad Abdul Gaos yang dikenal dengan panggilan akrab 'Abah Aos' yang di daulat sebagai Mursyid ke-38 dari Thoriqoh Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya. Abah Aos menerima mandat sebagai Mursyid ke-38 dari Ikhwan